Contoh Kemasan Makanan Ramah Lingkungan – Pencemaran lingkungan merupakan ancaman besar bagi kehidupan di bumi. Tak hanya itu, ancaman lain seperti emisi karbon, penggundulan hutan, dan kelalaian pengelolaan sampah masih mengancam dunia.
Ancaman nyata adalah sampah plastik. Hal ini mendorong masyarakat untuk mencari solusi berbeda dalam mengatasi permasalahan lingkungan. COP26 tahun lalu di Glasgow menyaksikan negara-negara bersatu untuk mengatasi masalah lingkungan global.
Contoh Kemasan Makanan Ramah Lingkungan
Indonesia merupakan salah satu negara yang membuat komitmen dan target lingkungan hidup melalui Nationally Defeded Contribution (NDC), yang meliputi: penurunan emisi sebesar 29% melalui usaha sendiri atau hingga 41% dengan subsidi dan lahan nasional, rehabilitasi dan penanaman seluas 600 ribu hektar. dari mangrove. Tahun 2021-2024, dalam rangka persiapan penerapan energi baru dan bioenergi, direncanakan penerapan teknologi penyimpanan karbon/penyimpanan pemanfaatan penangkapan karbon (CCS/CCUS).
Fungsi, Tujuan, Dan Jenis Kemasan Produk Yang Baik
Menurut Program Lingkungan Hidup PBB, sekitar 300 juta ton sampah plastik dihasilkan setiap tahunnya. Faktanya, jika polusi plastik terus berlanjut, jumlah plastik akan melebihi jumlah ikan pada tahun 2050.
Menurut data Our World, 60% sampah plastik di kawasan Asia-Pasifik dibuang sembarangan ke laut dan tidak dikelola dengan baik. Hal ini diperkirakan akan semakin buruk di masa depan.
Maka berbagai pihak berupaya untuk mengurangi sampah plastik. Misalnya, masyarakat mulai menggunakan kantong kertas untuk menggantikan kantong plastik yang ramah lingkungan. Selain itu, industri pengemasan juga sudah mulai menggunakan kertas dan meninggalkan barang-barang plastik.
Dampak negatif sampah plastik sangatlah beragam. Mulai dari laut, darat, udara juga akan terkena dampaknya. Selain itu, sampah plastik membutuhkan waktu 500 tahun untuk terurai. Artinya dampak negatif sampah plastik bisa bertahan lama dan terakumulasi.
Buat Kemasan Produk Lebih Menarik Dengan Gable Box
Pencemaran tanah akibat sampah plastik dapat membunuh organisme seperti cacing. Plastik juga menghambat sirkulasi udara di dalam tanah sehingga efektif mengurangi kesuburan tanah sehingga menyulitkan tanaman untuk tumbuh.
Selain itu, sampah plastik dapat berbahaya bagi hewan air. Sampah plastik dapat membuat hewan air mati lemas dan menyulitkan mereka untuk bergerak. Tak hanya itu, sampah plastik juga dapat meracuni hewan air jika dikonsumsi. Hal ini juga bisa menimpa orang yang makan ikan.
Membakar sampah plastik juga berdampak buruk pada udara. Pembakaran sampah plastik akan mengeluarkan karbon monoksida akibat pembakaran yang tidak sempurna. Gas yang dikeluarkan merupakan gas beracun dan dapat mengganggu pernafasan.
Selain itu, mikroplastik seperti botol kecil, tas, serat plastik, dan sampah plastik yang terurai di lingkungan juga menjadi ancaman besar bagi kebersihan udara.
Diskoperindag Sawahlunto Kembangkan Produk Kemasan Ramah Lingkungan
Menurut laporan Greenpeace, para peneliti baru-baru ini mengkonfirmasi keberadaan mikroplastik di daerah pegunungan terpencil, kawasan es Arktik, dan kawasan konservasi.
Dengan banyaknya dampak negatif yang ditimbulkannya dan lamanya waktu yang dibutuhkan plastik untuk terurai, produsen berupaya mencari solusi untuk mengatasinya dengan menyediakan berbagai metode seperti plastik biodegradable, kertas non-plastik, atau bahan alami lainnya.
Menurut Our World in Data, sektor industri pengemasan menghasilkan sampah plastik terbanyak pada tahun 2015, yaitu sekitar 146 juta ton per tahun.
Banyaknya limbah yang dihasilkan karena industri tersebut mempunyai umur manfaat yang pendek. Khususnya pada kemasan kebutuhan makanan dan minuman yang sering disebut dengan kebutuhan sekali pakai.
Kantong Kresek Dilarang,gunakan Kemasan Makanan Ramah Lingkungan
Misalnya saja cangkir es krim dan cangkir kopi, pengguna hanya membutuhkan waktu singkat untuk memasukkan es krim dan kopi ke dalamnya. Setelah selesai, material tersebut akan segera dibuang.
Selain itu, kebutuhan membawa makanan dan minuman saat ini semakin meningkat akibat pandemi COVID-19, sehingga semakin banyak pula sampah kemasan yang dibuang.
Perlu diketahui bahwa makanan pesan antar menghasilkan 54 gram sampah plastik per pesanan dan makanan di tempat hanya menghasilkan 6,6 gram. Angka tersebut cukup membuktikan bahwa pesan-antar makanan menghasilkan lebih banyak sampah plastik.
Oleh karena itu, menciptakan kemasan ramah lingkungan menjadi salah satu hal yang digalakkan. Masyarakat mulai menggunakan kemasan kertas untuk makanan karena dianggap lebih ramah lingkungan. Namun kotak makanan kertas yang beredar sebenarnya tidak seluruhnya terbuat dari plastik.
14 Desain Kemasan Makanan Menarik & Aman Untuk Delivery
Melihat kenyataan saat ini, APP Sinar Mass sebagai pemasok pulp dan kertas menawarkan solusi kertas ramah lingkungan. Yakni Foopak Bio Natura, kertas bebas plastik untuk makanan dan minuman. Produk Foopak ini bebas plastik sehingga bersifat biodegradable, mudah didaur ulang, dan dapat digunakan sebagai kompos.
Kemasan kertas Foopak Bio Natura untuk makanan dan minuman lebih ramah lingkungan dibandingkan kemasan konvensional. Kebanyakan kertas masih memiliki lapisan plastik LDPE di dalamnya. Lapisan polimer ini membuat kemasan lebih sulit untuk didaur ulang dan dibuat kompos.
Artinya, kemasan kertas atau gelas kertas tradisional dapat didaur ulang di pusat daur ulang lainnya. Masalahnya, tidak semua pusat daur ulang memiliki teknologi untuk memisahkan plastik dari kertas.
Dibandingkan kemasan makanan konvensional, kemasan Fupak Bio Natura bersifat biodegradable. Wadah makanan biodegradable Foopak Bio Natura dapat dibuat di pabrik selama 12 minggu dan dapat dibuat di rumah dalam 24 minggu.
Apa Itu Kemasan Ramah Lingkungan? Ini Dia Contohnya
Hal ini menjadi peluang bagi Fupak Bio Natura Paper untuk segera menggantikan kemasan plastik serta produk makanan dan minuman seperti paper cup atau paper bowl tradisional.
Foopak Bio Natura menggunakan teknologi difusi air pada kertas untuk menahan air dan minyak dalam makanan. Teknologi ini menjadikan kemasan Foopak Bio Natura secara umum lebih ramah lingkungan dan berkelanjutan.
Keunggulan produk Foopak Bio Natura telah diakui oleh berbagai badan pengawas. Salah satunya adalah DIN CERTCO, sebuah lembaga sertifikasi plastik internasional di Jerman. Produk Foopak Bio Natura telah lulus berbagai uji DIN CERTCO untuk mendapatkan sertifikasi Flustix Plastic Free.
Selain bebas plastik, kemudahan pembongkaran dan penggunaan kembali produk ini juga telah mendapat sertifikasi EN 13430 dari organisasi Cyclos-HTP. Produk ini tidak memerlukan kontrol tambahan saat memukul mundur.
Kemasan Ramah Lingkungan: Realita Atau Sekedar Gimmick
Berbagai sertifikat yang diperoleh membuktikan kualitas produk Foopak Bio Natura lebih aman dan ramah lingkungan. Produk ini juga memiliki ketahanan yang baik terhadap panas dan dingin, sehingga dapat digunakan di dalam freezer, microwave, dan oven.
Untuk mendukung pengembangan produk ramah lingkungan, APP Sinar Mass berupaya memperkuat produksi Fupak Bio Natura. Hal ini diketahui melalui peluncuran mesin baru yang terdepan dan berteknologi unggul di PT Indah Kiat Pulp & Paper, Tbk. Di Serang, Banten.
Christopher Wong, wakil presiden senior Sinar Mas, kepala grup kertas industri di APP, menjelaskan bahwa langkah tersebut dilakukan karena pengemasan berkelanjutan telah menjadi sesuatu yang dicari oleh banyak pemilik merek.
Dengan hadirnya alat ini, jumlah kompos yang dihasilkan Fupak Bio Natura Paper dapat meningkat. Bahkan, produksi kertas bisa meningkat hingga 60.000 metrik ton per tahun. Perkembangan ini dapat menyediakan produk kepada pelanggan internasional yang membutuhkan kemasan ramah lingkungan.
Kemasan Standing Pouch: Solusi Inovatif Untuk Makanan Ringan
APP Sinar Mas Fupak berupaya memenuhi kebutuhan pelanggan akan kebutuhan makanan yang mudah didaur ulang dengan beragam produk. Tidak hanya Foopak Bio Natura, ada banyak kategori di bawah Foopak yang juga berkaitan dengan lingkungan, mulai dari produk makanan, minuman dll.
Dengan keunggulan tahan panas, produk ini dapat digunakan untuk aplikasi pengemasan makanan yang memerlukan kesegaran makanan dalam jangka waktu lama, misalnya kotak sandwich.
Selain itu produk ini juga cocok untuk kotak coklat, kotak permen dan makanan instan. Kertas ini juga dapat digunakan dalam microwave pada suhu 175°C.
Kertas ini dirancang untuk menjaga kekerasan dan menahan kelembapan pada suhu rendah seperti freezer dan lemari es. Kue tart, permen, dan camilan juga dapat dikemas dengan baik menggunakan produk ini. Dimensinya juga lebih stabil dengan ketebalan lebih besar. Selain itu, produk ini bisa digunakan di microwave.
Macam Bahan Kemasan Beserta Kelebihan & Kekurangannya
Produk ini cocok untuk kemasan atau kotak makanan seperti pizza, burger, aneka roti dan gorengan. Sebab pada kemasannya terdapat lapisan pelindung untuk mencegah minyak. Produk ini juga ramah lingkungan dan dapat didaur ulang.
Pencemaran lingkungan akibat sampah plastik merupakan hal yang perlu mendapat perhatian, karena akan berdampak pada kehidupan kita di bumi dan generasi mendatang.
Berdasarkan informasi yang dijelaskan, kita harus mulai memahami krisis yang akan kita hadapi di tahun-tahun mendatang, karena jumlah sampah plastik akan melebihi jumlah ikan di laut.
Industri pengemasan merupakan salah satu industri yang paling banyak menggunakan plastik. Oleh karena itu, tren peningkatan polusi plastik dapat dikurangi dengan mengganti kemasan yang digunakan sehari-hari dengan kemasan yang lebih ramah lingkungan.
Ciri Dan Pilihan Desain Kemasan Untuk Produk Burger
Kertas merupakan alternatif yang ideal karena menggunakan sumber daya terbarukan, dapat dengan mudah didaur ulang dan dibuat kompos.
Oleh karena itu, perlu adanya perubahan penggunaan kemasan plastik. Misalnya kertas kado dan kotak, gelas atau mangkok yang terbuat dari bahan makanan non plastik.
Foopak memperkenalkan solusi pengemasan ramah lingkungan yang bebas plastik, aman bagi makanan, dapat didaur ulang, dapat dibuat kompos oleh Foopak Bio Natura.
Anda bisa mulai mengganti makanan dan minuman dengan barang yang tidak mudah rusak. Peralihan ke produk terkait dilakukan untuk mengurangi sampah plastik agar kemasan hidup berkelanjutan dan ramah lingkungan menjadi pilihan menarik dan solusi permasalahan pengumpulan sampah di sekitar kita. Apa saja manfaat dan rekomendasinya?
Yuk, Kenali 5 Kemasan Eco Friendly!
Tahukah sobat ninja kalau masalah pengumpulan sampah merupakan salah satu hal yang paling sulit untuk diselesaikan? Oleh karena itu, kini gaya hidup hijau yang lebih ramah lingkungan semakin meningkat di berbagai bidang kehidupan, mulai dari industri
Namun banyak pemilik usaha yang belum memahami pentingnya kemasan ramah lingkungan karena berbagai pertimbangan. Sulit menemukannya pada awalnya karena takut harganya lebih mahal daripada kemasan biasa. Namun anggapan ini salah.
Sahabat Ninja sebaiknya mulai mempertimbangkan kemasan ramah lingkungan untuk keperluan bisnis. Yuk, pelajari lebih lanjut mengapa Anda perlu menggunakan kemasan ramah lingkungan dan manfaatnya
